Jambi – Perjuangan Aliansi Honorer Nasional (AHN) Kerinci takpernah berhenti. Setelah tiga kali melaksanakan aksi. Mereka terus berjuang mencari keadilan. Karena hasil seleksi calon PPPK Kerinci dinilai terjadi banyak kecurangan terutama di formasi guru.
Para AHN Kerinci yang dirugikan dari Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) kamis (25/1/2024) melaporkan Timselda PPPK Kerinci 2023 ke Polda Jambi. Menurut ketua AHN Kerinci Edios. Langkah ini mereka ambil, karena Timselda tidak berani menemui mereka untuk menjelaskan sistem penilaian SKKT.
Untuk diketahui. Mereka sudah dua kali melakukan Aksi di Kantor bupati satu kali di BKPSDM dan satu kali di DPRD Kerinci. Timselda dan Pj bupati Kerinci tidak pernah mau menemui mereka. Bahkan para pencari keadilan ini sudah menyegel kantor BKPSDM dan bupati Kerinci.
“Kami terpaksa nempuh jalur hukum, karena Timselda tidak bosa kami temui. Benar kami sudah melaporkan Timselda ke Polda Jambi” ucap edios.
Dia menyampai kan, bahwa malam ini kamis ( 25/1/2024) meraka sudah berada di Jakarta untuk memberi laporan ke Mabes Polri.
“Sekarang kami sudah di jakarta. Rencan besok Jum’at (26/1/2024 akan memberi laporan ke Mabes Polri” sebutnya.(Abl)